Artikkel Mengenai Internet
Pendahuluan
Buat saya internet adalah suatu kebutuhan yang tidak bisa dipisahkan dari manusia khususnya bagi para pekerja dan mahasiswa, internet dapat memudahkan kita dalam mengerjakan berbagai macam tugas,yah contohnya tugas saya ini. Saya akan menjelaskan tentang sejarah internet dari saat pertama kalinya dibuat sampai sekarang ini, sebelum menjelaskan tentang sejarah internet mula-mula saya akan menjelaskan pengertian maksud dan manfaat pada internet, hubungan ini sangat berpengaruh terhadap kemajuan internet pada tahun ketahun.
Pengertian Internet
INTERNET adalah sebuah jaringan komputer dunia, yang tidak mengenal batas antara negara. Kita bisa terhubung dengan siapa saja di belahan dunia lain melalui Internet dengan begitu mudahnya. Jaringan internet dibentuk oleh ribuan bahkan jutaan jaringan komputer yang saling terhubung membentuk satu jaringan raksasa yang meliputi seluruh penjuru bumi. Istilah internet berasal dari kata interconnected networking, yaitu jaringan yang saling terhubung. Internet (kependekan dari interconnection-networking) secara harfiah ialah sistem global dari seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar Internet Protocol Suite (TCP/IP) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. Manakala Internet (huruf 'I' besar) ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol).
Manfaat Internet
Tentunya manfaat internet sangatlah terlihat dan mempunyai dampak positif dan negatif. Contoh kecilnya yaitu dapat memenuhi kebutuhan pribadi kita seperti membeli barang dengan media online pada internet, bagi pelajar atau mahasiswa internet sangat membantu dalam mencari bahan pembelajaran. Tetapi ada juga dampak negatif pada internet, dikarenakan bebasnya jaringan yang ada dalam internet sehingga banyak sekali media yang dapat diakses.
Sejarah Internet
Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon.
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
tahun 1971, Ray Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, ikon "@" juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan “at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar Amerika Serikat.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.
Masalah terbesar pada teknik ini adalah bagaimana supaya berbagai jenis peralatan jaringan, seperti telepon, radio, kabel LAN yang secara fisik sangat berbeda dapat berkomunikasi satu sama lain. Keberagaman media fisik jaringan mendorong pengembangan tatacara komunikasi (protokol komunikasi) yang mampu melakukan internetworking, sehingga banyak jaringan kecil dapat saling tersambung menjadi satu menjadi jaringan komputer maha besar.
Pra-Sejarah Internet di Indonesia (1970-1993)
Ada dua hal yang perlu diperhatikan, jika membahas seputar pra-sejarah Internet di Indonesia.
Pertama, populasi komputer Indonesia yang sangat minim sekali seputar tahun 1970-1980an. Kedua, istilah Internet baru menjadi populer pada tahun 1990an. Sebelumnya, nama dari sebuah jaringan komputer berdasarkan siapa yang membiayainya atau siapa yang menggunakannya. Umpamanya: apranet, BITnet, CSnet, NSFnet, UUSCPnet, dan seterusnya.
Internet merupakan media komunikasi yang populer di Indonesia sejak akhir tahun 1990. Perkembangan jaringan internet di Indonesia dimulai pertengahan era 1990, namun sejarah perkembangannya dapat diikuti sejak era 1970-an.
Pada awal perkembangannya, internet dimulai dari kegiatan-kegiatan yang bersifat non-komersial, seperti kegiatan-kegiatan berbasis hobby dan dalam perkembangan selanjutnya kebanyakan diprakarsai oleh kelompok akademis / mahasiswa dan ilmuwan yang sebagian (pernah) terlibat dengan kegiatan berbasis hobby tersebut, melalui upaya membangun infrastruktur telekomunikasi internet.
Peranan Pemerintah Indonesia dalam perkembangan jaringan internet di Indonesia memang tidak banyak, namun juga tidak dapat dikesampingkan, walaupun peranan mereka tidak terlalu signifikan. Dalam bab ini, kita akan melihat, bagaimana pra-sejarah internet di Indonesia, serta actor-aktor yang berperan didalamnya.
Sejarah Internet di Indonesia
Sejarah internet Indonesia dimulai pada awal tahun 1990-an. Saat itu jaringan internet di Indonesia lebih dikenal sebagai paguyuban network, dimana semangat kerjasama, kekeluargaan & gotong royong sangat hangat dan terasa diantara para pelakunya. Agak berbeda dengan suasana Internet Indonesia pada perkembangannya kemudian yang terasa lebih komersial dan individual di sebagian aktivitasnya, terutama yang melibatkan perdagangan Internet. Sejak 1988, ada pengguna awal Internet di Indonesia yang memanfaatkan CIX (Inggris) dan Compuserve (AS) untuk mengakses internet. (Speedy, 2010)
Berdasarkan catatan whois ARIN dan APNIC, protokol Internet (IP) pertama dari Indonesia, UI-NETLAB (192.41.206/24) didaftarkan oleh Universitas Indonesia pada 24 Juni 1988. RMS Ibrahim, Suryono Adisoemarta, Muhammad Ihsan, Robby Soebiakto, Putu, Firman Siregar, Adi Indrayanto, dan Onno W. Purbo merupakan beberapa nama-nama legendaris di awal pembangunan Internet Indonesia di tahun 1992hingga 1994. Masing-masing personal telah mengontribusikan keahlian dan dedikasinya dalam membangun cuplikan-cuplikan sejarah jaringan komputer di Indonesia.
Tulisan-tulisan tentang keberadaan jaringan Internet di Indonesia dapat dilihat di beberapa artikel di media cetak seperti KOMPAS berjudul “Jaringan komputer biaya murah menggunakan radio” di bulan November 1990. Juga beberapa artikel pendek di Majalah Elektron Himpunan Mahasiswa Elektro ITB di tahun 1989.
Mailing List
Sekitar 1987-1988, sekelompok mahasiswa Indonesia di Berkeley, Amerika Serikat, membentuk mailing list (milis) yang pertama, dengan alamat indonesians@janus.berkeley.edu. Dengan fasilitas milis ini, akhirnya Persatuan Komunitas Pelajar dan Mahasiswa Indonesia di luar negeri terbentuk.
Pada 1995-1997, dua buah komputer Pentium II di ITB, sumbangan dari Alumni ITB, menjadi awal mula pembentukan komunitas maya yang menggunakan milis di Indonesia sehingga mencapai jumlah ratusan mailing list.
Akhirnya, TelkomNet membuat plasagroups.com, sebuah server besar untuk menampung forum-forum ini. Penggunaan milis ini bisa digunakan dengan gratis. Dengan menggunakan server dalam negeri, dapat menjadi alternatif penghematan trafik bandwith ke luar negeri.
Warung Internet
Pada Juli 1995, PT BoNet Utama, ISP swasta kedua setelah Indonet Jakarta, membuat warnet di dekat kantornya yang diperuntukkan bagi turis-turis yang sedang berkunjung ke Kebun Raya Bogor.
Kemudian, pada 1997-1998, mulailah bermunculan kios-kios yang menyediakan banyak komputer untuk disewakan guna mengakses internet. Istilah warung internet, disingkat warnet, kemudian banyak dipakai dan berkembang di antara para pengguna aktif internet di Indonesia pada masa itu.
Keberadaan warnet-warnet ini sangat berpengaruh memasyarakatkan internet di Indonesia. Makin banyaknya warnet yang didirikan di setiap sudut kota, membuktikan apresiasi masyarakat Indonesia terhadap internet semakin tinggi.
Internet tidak lagi dinikmati oleh para akademisi atau level perusahaan saja, tetapi semakin merata ke berbagai lapisan masyarakat. (Ahira)
Sejarah internet Dedicated
Sejarah internet melahirkan tiga cara pengaksesan. Cara pengaksesan yang pertama melalui sistem atau akses dedicated. Perusahaan yang libih kecil atau individu bisa memakai akses dedicated dengan bantuan DSL atau kabel modem.
Sejarah internet Dial-Up
Dial-up adalah perkembangan untuk mengakses internet yang lebih murah namun juga merepotkan karena mengganggu jaringan teleon, untuk mengakses internet dipakai sebuah sofware yang membuat modem melakukan panggilan telephon ke perusaahan ISP.
Peristiwa yang sangat berpengaruh dan mengubah wajah dunia, dan berikut ini mungkin inovasi besar yang menghebohkan dalam momen pertumbuhan web.
1. LO...
29 October 1969 pukul 22:30: (Sepotong) Kata pertama dikirimkan melalui internet.
Pada malam 29 Oktober tersebut, Profesor Len Kleinrock menghubungkan sebuah komputer mainframe di UCLA ke sebuah komputer lainnya di Stanford Research Institute (SRI) dengan sebuah sambungan telepon. Untuk menguji koneksinya, Kleinrock meminta murid-muridnya di UCLA untuk mengirimkan kata "LOG" yang seharusnya akan dibalas oleh komputer di SRI dengan kata "IN."
Peneliti Charley Kline berhasil mengirimkan L dan O, tetapi sebelum G terkirim, sistemnya mengalami crash. Walaupun percobaan yang berikutnya berhasil, tapi LO menjadi (sepotong) kata pertama bersejarah yang berhasil dikirimkan melalui internet.
2. Lahirnya Domain
23 Juni 1983: Sistem nama domain terlahir berkat Paul Mockapetris, Craig Partridge, dan almarhum Jon Postel, anda tidak perlu menghafal 12 digit angka untuk mengunjungi suatu host. Mereka bertiga menciptakan sistem penamaan domain untuk mengganti alamat internet numerikal. Kini pengguna cukup mengetikkan domain dan server diseluruh dunia akan menerjemahkan kata-kata tersebut menjadi angka.
Perkembangan Internet Pada Era Modern
Perkembangan modern melalui internet juga telah memperluas kesempatan bagi perkembangan bisnis dan profesional. Kebutuhan untuk mengiklankan produk-produk dari setiap perusahaan bisnis tidak lebih merupakan masalah besar, karena perusahaan dapat mengembangkan situs web mereka sendiri dan informasi mengenai produk untuk meyakinkan pelanggan wit karya-karya mereka.
Ada juga peluang terbuka beberapa menghasilkan uang melalui internet, dengan profesi yang paling umum adalah situs web pembangunan dengan meningkatnya permintaan dari web-pengembangan personil digunakan untuk mengembangkan website untuk mempromosikan bisnis mereka dan perusahaan.
Internet memang kemajuan besar dalam era modern, memungkinkan orang-orang biasa untuk duduk di rumah dan memerintah dunia.
DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Internet
http://riyn.multiply.com/journal/item/78/SEJARAH-INTERNET-DUNIA?&show_interstitial=1&u=%2Fjournal%2Fitem
http://www.sejarah-internet.com/
http://teknologi.kompasiana.com/internet/2011/01/14/sejarah-internet-di-indonesia/
http://id.wikibooks.org/wiki/Sejarah_Internet_Indonesia/Pra-Sejarah_Internet_1970-1993
http://www.anneahira.com/sejarah-internet.htm
http://blog.codingwear.com/bacaan-270-Pengertian-Internet-dan-Intranet.html
http://www.anneahira.com/fungsi-internet.htm
http://www.camsh.com/internet/manfaat-internet-bagi-pelajar-pendidikan-dan-masyarakat.html
http://veromons.blogspot.com/2011/10/19-rentetan-peristiwa-penting-dalam.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Internet
http://www.yourmaindomain.com/web-articles/role-of-internet-in-modern-era.asp
http://id.shvoong.com/books/guidance-self-improvement/2021613-internet-adalah-sebuah-jaringan-kompu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar